Olahraga

Gagal Lolos Liga 2 Indonesia, Tony Ho Mundur Sebagai Pelatih Persedikab Kediri

Kediri,Gelar Fakta – Dalam lanjutan babak 16 besar Liga 3 Indonesia antara Deltras Sidoarjo vs Persedikab Kabupaten Kediri berakhir dengan skor 2-1 untuk skuad the Lobster, Sabtu (12/3/2022)

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur. Berlangsung menarik, dimna jual-beli serangan sudah terjadi sejak awal peluit pertandingan dibunyikan oleh Wasit Cahya Sugandi asal Jakarta

Upaya mencetak gol terus dilakukan oleh kedua tim, namun bola selalu mampu ditahan oleh lini pertahanan satu sama lain.

Pada menit ke-24 pemain Persedikab Kediri Ferry Cahyo Utomo berhasil memecah kebuntuan, mencetak gol ke gawang Deltras Sidoarjo secara otomatis skor berubah menjadi 0-1 untuk skuad asuhan Tony Ho.

Gol balasan dari Deltras Sidoarjo hadir di penghujung laga babak pertama Lewat sundulan pemainya Fait Alfin yang menyambut umpan dari Gilang Oktavana mampu mengoyak jala gawang Persedikab Kediri pada menit ke 46.

Memasuki babak kedua, skuad The kembali menampilkan permainan agresif ke pertahanan skuad Bledug Kelud Tekanan demi tekanan selalu mereka lakukan.

Alhasil upaya tersebut tak sia-sia, pada menit ke 56 babak kedua, tendangan pemain Deltras Sidoarjo Martinus Novianto berhasil mengoyak jala Persedikab Kediri sehingga skor berubah menjadi 2-1.

Hingga peluit dibunyikan oleh sang pengadil lapangan skor 2-1 untuk Deltras Sidoarjo tidak berubah, sekaligus mengantarkan skuad asuhan Muhammad Zein Al Hadad masuk ke babak delapan besar liga 3 dan membuyarkan mimpi Persedikab Kediri untuk masuk ke Liga 2 Indonesia.

Seusai pertandingan Pelatih Persedikab Kediri Tony Ho menyampaikan, anak asuhnya telah berusaha keras untuk bisa meraih poin melawan Deltras Sidoarjo, namun nasib berkata lain, dia bersama anak asuhnya harus menerima kelelahan.

Sebagai pelatih ia juga bertanggung jawab tentang bagaimana cara pemain menerapkan strategi yang dirinya berikan di tengah lapangan.

” Kekalahan ini adalah tanggung jawab saya, dan sekaligus saya menyatakan mundur dari Persedikab,”tuturnya.

Tak lupa dirinya mengutarakan, rasa terima kasihnya kepada warga Kediri yang sebelumnya telah memberikan kepercayaan untuk melatih tim Persedikab Kediri.

Keputusan tersebut ia ambil setelah gagal membawa skuad Bledug Kelud ke liga 2 Indonesia musim depan.

” Sekali lagi saya minta maaf, saya gagal membawa Persedikab Kediri naik ke Liga 2,” pungkasnya. (Yan).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button