Kesehatan

7 Tanda Stres pada Anak yang Perlu Dikenali oleh Orangtua, Perhatikan Jika Ada Penurunan Nilai!

GELARFAKTA.COM – Kondisi stres dan terpuruk bukanlah hal eksklusif yang hanya dialami oleh orang dewasa saja.

Di usia anak juga dapat mengalami stres dalam kehidupan mereka dan bahkan bisa menimbulkan sejumlah bahaya.

Sebagai orangtua, penting bagi kita untuk dapat mengenali tanda stres pada anak kita agar dapat memberikan dukungan dan bantuan yang diperlukan.

Artikel ini akan membahas tentang beberapa tanda stres pada anak yang perlu diwaspadai.

  1. Perubahan Perilaku

Mereka yang biasanya riang menjadi lebih murung atau sebaliknya. Mereka mungkin menjadi lebih cemas, mudah marah, atau menarik diri dari aktivitas sosial.

Jika mereka tiba-tiba mulai berperilaku aneh atau tidak seperti biasanya, ini bisa menjadi tanda jika mental mereka sedang terganggu.

  1. Perubahan Pola Makan dan Tidur

Beberapa dari mereka mungkin mengalami penurunan nafsu makan, sementara yang lain mungkin mencari kenyamanan dalam makanan berlebihan.

Masalah tidur juga dapat muncul, seperti kesulitan tidur atau tidur berlebihan. Orangtua perlu memperhatikan perubahan ini dalam kebiasaan buah hati mereka.

  1. Gangguan Kesehatan Fisik

Mereka yang sedang terganggu jiwanya mungkin lebih rentan terhadap penyakit, seperti flu atau sakit perut.

Mereka juga dapat mengalami sakit kepala atau gejala lain yang terkait dengan stres seperti gangguan pencernaan atau alergi yang muncul atau memburuk.

  1. Penurunan Prestasi Akademik

Mereka mungkin kesulitan berkonsentrasi, menyelesaikan tugas sekolah, atau berpartisipasi dalam pelajaran.

Orangtua perlu memperhatikan perubahan dalam nilai dan berbicara dengan guru jika ada perhatian terhadap penurunan prestasi akademik.

  1. Ekspresi Emosi yang Intens

Mereka mungkin sering menangis, merasa frustasi, atau merasa tertekan. Penting bagi orangtua untuk membuka komunikasi dan membantu mereka mengatasi emosi dengan cara yang sehat.

  1. Perasaan Rendah Diri

Mereka mungkin merasa tidak berharga atau merasa bahwa mereka tidak bisa mengatasi masalah. Orangtua perlu memberikan dukungan positif dan memperkuat harga diri mereka.

  1. Penarikan Diri dari Aktivitas Sosial

Mereka mungkin menghindari pertemuan dengan teman-teman atau aktivitas ekstrakurikuler yang mereka nikmati sebelumnya.

Orangtua perlu memahami perubahan ini dan mencoba membantu mereka kembali terlibat dalam kegiatan sosial.

Kondisi stres pada anak dapat memiliki dampak serius pada kesejahteraan mereka jika tidak diatasi dengan baik.

Sebagai orangtua, penting bagi kita untuk mengenali tanda stres pada anak agar dapat memberikan dukungan yang diperlukan.

Dengan memperhatikan beberapa tanda tersebut, kita dapat membantu anak mengatasi stres dan mengembangkan kemampuan untuk menghadapi tekanan dalam kehidupan.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button