Bersama-sama Kawal Data Penerima Bansos Supaya Tepat Sasaran
Kediri, GelarFakta – Kegiatan verifikasi kelayakan penerima bantuan sosial pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) melalui aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Genetmration (SIKS NG) Kemensos, memasuki hari ketiga, Rabu (19/10/2002).
Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk enam wilayah kecamatan yang dilaksanakan di 3 titik yaitu di Kecamatan Ngadiluwih (meliputi Ngadiluwih dan Kras), Kecamatan Kandat (meliputi Kandat dan Ringinrejo) dan Kecamatan Wates (meliputi Wates dan Ngancar).
Bertempat di Balai Desa Branggahan Kecamatan Ngadiluwih, hadir dalam acara tersebut Plt. Kepala Dinas Sosial Dyah Saktiana, Kasi Inteligen Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri Roni dan Forkopimcam Ngadiluwih dan Kras, Kepala Desa, Perangkat Desa, serta Tenaga IT dan pendamping PKH dari Kecamatan Ngadiluwih dan Kecamatan Kras.
Dalam sambutanya Dyah Saktiana mengatakan bahwa begitu Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM diluncurkan, pengaduan ke Halo Mas Bup sehari mencapai 50 aduan. Ini yang akhirnya Mas Bup mengarahkan untuk segera melakukan verifikasi data agar program bantuan sosial ini bisa tepat sasaran.
Hari ini ada 6 kecamatan dengan jumlah 152.635 KPM akan dilakukan verifikasi dan validasi hingga 20 Oktober mendatang melalui Aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS NG).
Selanjutnya Kasi Inteligen Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri Roni mengatakan pemerintah konsen betul terkait dengan peningkatan ekonomi nasional terutama paska covid-19 salah satunya dengan memberikan bantuan sosial.
Untuk itu pihaknya siap berusaha semaksimal mungkin supaya jangan lagi ada kata tidak tepat sasaran.
“Ini yang kita harus pastikan bagaimana bantuan sosial ini tepat sasaran, kami akan siap mengawal dan mendampingi progam bantuan sosial ini,” tegasnya.
Pihaknya juga berpesan supaya DTKS riil dan valid sehingga bantuan sosial ini benar-benar diberikan kepada KPM yang membutuhkan.
“Kalau butuh pendampingan, kami siap. Karena arahan dari pimpinan tolong dikawal supaya bansos tepat sasaran. Mari kita bersama-sama kawal bansos ini,” ajaknya.
Sementara itu di tempat terpisah juga diadakan kegiatan verifikasi kelayakan Bansos yaitu di Balai Desa Sumberejo, Kecamatan Wates. Acara dihadiri oleh Camat Wates, Camat Ngancar dan juga perwakilan dari Polres Kediri.
Dalam kesempatan tersebut, Arief Gunawan selaku Camat Wates berpesan agar para pihak yang terlibat dalam pemberian bansos nanti supaya adil dalam mendata maupun memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan.
“Saya berharap agar para pihak yang terlibat dalam verifikasi penetapan pemberian bansos mulai dari RT sampai dengan desa agar benar-benar di data warga yang memerlukan bantuan supaya bansos ini nantinya bisa tepat sasaran agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.(*/kur)