AdvertorialPolitik dan Pemerintahan

Bupati Kediri Hadiri Sosialisasi Peningkatan Perangkat Desa Menuju Desa Mandiri

Kediri, GelarFakta – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menghadiri sosialisasi mengenai sinergitas peningkatan perangkat desa menuju desa mandiri, yang diikuti oleh ratusan perwakilan perangkat desa se-Kabupaten Kediri.

Acara tersebut dilaksanakan di Wisata Sumber Waras, Desa Dukuh, Kecamatan Ngadiluwih, pada Sabtu (10/8).

Peserta acara tergabung dalam wadah PPDI (Persatuan Perangkat Desa Indonesia) Kabupaten Kediri.

Dalam sambutannya, Bupati Hanindhito, yang akrab disapa Mas Dhito, menyampaikan bahwa ia telah mendengar aspirasi dari audiensi dengan perwakilan PPDI Kabupaten Kediri pada Minggu lalu.

“Pertama, terkait permohonan kesejahteraan perangkat desa. Kedua, mengenai keamanan dan kenyamanan perangkat desa, di mana kami akan mendampingi jika ada perangkat desa yang menghadapi proses hukum, selama tidak melanggar hukum secara signifikan. Ketiga, permohonan untuk mendirikan Kantor Sekretariat PPDI Kabupaten Kediri,” ujar Mas Dhito.

Mas Dhito menambahkan bahwa beberapa aspirasi sudah ditampung dan akan direalisasikan sesuai dengan kemampuan anggaran. Ia berharap pada tahun 2025, berbagai aspirasi tersebut dapat terwujud.

“Yang paling penting adalah setelah hak-hak dari teman-teman PPDI terpenuhi, kewajiban juga harus dipenuhi. Pelayanan dasar di tingkat desa harus diberikan kepada masyarakat dengan baik. Itu yang paling sederhana namun sangat penting,” tegas Mas Dhito.

Sekretaris PPDI Kabupaten Kediri, Manon Kusiroto, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi antara perangkat desa dan pemerintah daerah agar bisa bersinergi dengan baik.

“Sinergi dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban pemerintahan di Kabupaten Kediri sangat penting. Dengan bersinergi, kita dapat mewujudkan dan menuju desa mandiri,” ucap Manon.

Manon juga menginformasikan bahwa Bantuan Keuangan Khusus (BKK) telah disalurkan. Kepala DPMP Agus Cahyono menyebutkan bahwa BKK sudah diterima oleh rekening desa sebanyak 120 desa, dan sisanya akan turun dalam minggu ini.

“Dana tersebut dialokasikan untuk mempercepat pembangunan fisik seperti penyambungan jalan antar desa dan jembatan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan jalur perekonomian di masyarakat,” pungkas Manon.(adv/kominfokabkdr/*/pty/kur)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button