Kediri, GelarFakta – Pemerintah Kota Kediri melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) melaksanakan tahapan seleksi calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tahun 2025. Sejak dibuka pada awal Maret lalu, sebanyak 225 peserta dinyatakan lolos seleksi administrasi, tes wawasan kebangsaan, serta tes inteligensi umum, dan kini mengikuti tahapan tes kesehatan yang digelar Kamis (17/4).
Kepala Bakesbangpol Kota Kediri, Hindun Munawaroh, saat memberikan pengarahan di Ruang Soekarno-Hatta BKPSDM menyampaikan bahwa tes kesehatan meliputi pengecekan tinggi dan berat badan, tekanan darah, serta pemeriksaan telinga, hidung, tenggorokan (THT), gigi, dan mata. Dalam pelaksanaan tes ini, Bakesbangpol bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Disbudparpora, TNI/Polri, serta Purna Paskibraka.
“Kami menerapkan sistem gugur dengan standar dan kriteria ketat di setiap tahap seleksi. Hasil screening dokter menjadi dasar rekomendasi untuk menentukan kelulusan peserta,” jelas Hindun.
Calon anggota Paskibraka yang terpilih nantinya akan bertugas pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, 17 Agustus 2025, untuk mengibarkan dan menurunkan Bendera Merah Putih. Seluruh proses seleksi dilaksanakan secara terbuka dan dapat dipantau melalui media sosial resmi Bakesbangpol Kota Kediri.
“Tahapan seleksi masih panjang. Kami mengimbau peserta untuk terus menjaga kesiapan fisik dan mental. Bagi yang lolos, saya harap mereka dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi tinggi,” tegasnya.
Hindun menambahkan, melalui seleksi yang ketat ini diharapkan kualitas Paskibraka Kota Kediri semakin meningkat setiap tahunnya.
“Dengan rangkaian tes menyeluruh, kami berupaya menjaring calon Paskibraka yang disiplin, tangguh, profesional, dan mampu menjalankan tugas negara dengan baik,” ujarnya.
Sementara itu, Panji Wahyu Satria, salah satu peserta dari SMAN 1 Kota Kediri, mengungkapkan motivasinya mengikuti seleksi Paskibraka. Ia ingin mewujudkan cita-citanya dan membanggakan kedua orang tuanya.
“Saya sudah mempersiapkan diri dengan olahraga rutin dan memeriksakan kondisi gigi. Semoga saya dan teman-teman bisa lolos dan dipercaya mengibarkan bendera pusaka pada 17 Agustus nanti,” tutup Panji.(*/pty/kur)
