Jombang, GelarFakta – Seorang pria berinisial Aris, 31, warga Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, ditemukan tewas gantung diri di rumahnya, Kamis (5/9).
Kejadian tragis ini menggemparkan warga sekitar setelah Aris, yang sebelumnya sempat mengeluhkan pusing dan kebingungan, nekat mengakhiri hidupnya.
Kapolsek Ploso, Kompol Purwo Atmojo, menjelaskan kronologi insiden ini. Pada pukul 07.15 WIB, Aris sempat mengeluhkan sakit kepala dan tampak kebingungan kepada ibunya.
“Ibunya sempat memberi makan sebelum pergi keluar rumah untuk keperluan lain,” terang Kompol Purwo.
Namun, tak lama berselang, sekitar pukul 07.50 WIB, ayah Aris menemukan putranya tergantung di kayu penyangga atap di dalam rumah.
Sontak, sang ayah segera melaporkan peristiwa tersebut kepada perangkat desa, yang kemudian menghubungi pihak kepolisian.
Petugas kepolisian dan tenaga medis dari puskesmas setempat yang datang ke lokasi segera melakukan pengecekan terhadap tubuh korban.
“Setelah dilakukan pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak otopsi, dengan membuat surat pernyataan resmi,” ujar Kompol Purwo.
Peristiwa ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar.
Hingga kini, belum diketahui pasti apa yang memicu tindakan nekat Aris, namun pihak kepolisian menduga tekanan mental dan kebingungan yang dirasakan korban bisa menjadi pemicunya.
Kapolsek Ploso mengimbau masyarakat agar lebih peka terhadap kondisi mental anggota keluarga atau kerabat terdekat.
“Apabila ada tanda-tanda stres atau depresi, segera ajak untuk berbicara atau mencari bantuan profesional,” tegasnya.(jb1/pty/kur)
