Peristiwa

Bertepatan Hari Raya Natal Belasan Warga Binaan Lapas Kediri Mendapatkan Remisi

Gelar Fakta – Sebanyak 14 narapidana dari total 24 penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kediri menerima remisi. Sabtu,(25/12/2021).

Ke-14 napi ini diketahui beragama Kristen dan Katolik sehingga menerima remisi atau pengurangan masa hukuman dalam rangka Hari Natal Tahun 2021.

Kepala Lapas Kelas II A Kediri, Asih Widodo,Bc.I.P.,S.H., melalui Kepala Seksi (Kasi) Pembinaan Narapidana dan Anak Didik Lapas II A Kediri, Harry Suryadi Poespo Hardjono A.Md.I.P.S.H mengatakan, dari 14 orang warga binaan penerima remisi tersebut, berasal dari berbagai kasus. Namun mayoritas napi kasus narkotika. Selain itu ada kasus asusila dan kasus pencurian dan pembunuhan.

Pemberian remisi merupakan bentuk apresiasi yang diberikan negara kepada WBP yang telah berusaha dan menunjukkan perubahan perilaku yang lebih baik sehingga ia berharap seluruh warga binaan dapat mengikuti kegiatan pembinaan dengan baik dan mematuhi seluruh tata tertib atau peraturan Lapas.

” Yang mendapat remisi dari lapas kelas IIA Kediri sebanyak 14 orang. Remisi ini tentu membantu pengurangan hukuman agar mereka segera cepat pulang, berkumpul bersama keluarga dan kembali ke masyarakat,” urainya.

Petugas Lapas yang akrab disapa Harry menambahkan, dari ke- 14 WBP tersebut, mendapat pengurangan masa tahanan selama 1 bulan dari mereka yang jalani saat ini, dan telah memenuhi syarat administratif maupun substantif sesuai Keputusan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
No. Pas-1702.PK.01.05.05 tahun 2021
Tentang pemberian remisi khusus (RK) Natal 2021 serta, remisi tersebut sebagaimana telah diatur dalam Undang-Undang 12 tahun 1995 tentang pemasyarakatan.

Dalam penyerahan SK Remisi kepada di Lapas Kelas IIA Kediri, dilakukan secara simbolis dengan cara memberikan kepada perwakilan WBP.

“Adapun penyerahan SK Remisi Umum bagi WBP Lapas Kelas IIA Kediri diberikan secara simbolis pada perwakilan WBP, yakni atas nama Aditya Eka Setiyana Bin Setiyana Dkk. Dan acara pemberian remisi ini berjalan dengan lancar dan khidmat,” tuturnya.

Dirinya mengharapkan berkenaan pemberian hak remisi Natal kepada WBP menjadi motivasi untuk selalu berbuat baik sehingga agar dapat kembali ke tengah tengah masyarakat kelak. pungkasnya. (yan)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button