Politik dan Pemerintahan

KPU Kabupaten Kediri Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Jelang Pilkada 2024

Kediri, GelarFakta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri mengadakan simulasi pemungutan dan penghitungan suara di Balai Desa Karangrejo, Kecamatan Ngasem, Minggu (17/11).

Simulasi ini bertujuan memastikan seluruh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) memahami alur dan prosedur, sehingga kesalahan saat hari pemilihan dapat diminimalkan.

Kegiatan dimulai pukul 07.00 WIB dan dihadiri berbagai pihak terkait, seperti Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Polres Kediri, tim pasangan calon, tokoh agama, tokoh masyarakat, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), serta sejumlah pemangku kepentingan lainnya.

Simulasi juga melibatkan seluruh anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari se-Kabupaten Kediri, dan pemilih riil di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berjumlah 542 orang.

Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Kediri, Irbabul Lubab, menjelaskan bahwa simulasi ini juga disiarkan secara langsung melalui platform YouTube.

Tautan siaran langsung dibagikan kepada KPPS, PPK, dan PPS untuk mempermudah akses bimbingan teknis secara daring.

“Simulasi ini adalah langkah kami untuk memberikan bimbingan teknis online. Tujuannya agar KPPS dan PPS memahami seluruh tahapan pemungutan dan penghitungan suara dengan baik,” ungkap Irbabul.

Ia berharap media turut berperan aktif menyebarluaskan informasi ini kepada masyarakat, sehingga publik memahami proses pemungutan suara secara menyeluruh.

Menurut Irbabul, meski kegiatan simulasi serupa telah dilakukan pada pemilu sebelumnya, simulasi kali ini tetap penting untuk mengoptimalkan persiapan teknis.

“Walaupun sebelumnya sudah ada kegiatan seperti ini, simulasi tetap diperlukan agar semua penyelenggara pemilu memahami prosedur secara mendalam dan tepat,” tambahnya.

Dengan simulasi ini, KPU Kabupaten Kediri berharap pelaksanaan Pilkada 2024 dapat berjalan lancar, aman, dan sesuai prosedur, demi menjaga kualitas demokrasi di Kabupaten Kediri.(kd1/pty/kur)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button