EkonomiGaya HidupPolitik dan PemerintahanWisata

Kemendagri Raih Penghargaan P2DN Award 2024 untuk Tingkatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri

Bali, GelarFakta – Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Restuardy Daud, menghadiri acara Business Matching Nasional Tahap VII yang berlangsung selama empat hari di The Meru Sanur Hotel, Bali, beberapa waktu lalu.

Acara ini juga dirangkaikan dengan pemberian penghargaan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P2DN) Award tahun 2024.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Menteri Perindustrian, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta beberapa kepala lembaga dan instansi terkait lainnya.

Salah satu fokus utama kegiatan ini adalah untuk mempercepat penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN) dalam pengadaan barang/jasa oleh pemerintah dan pemerintah daerah.

Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Restuardy Daud menegaskan pentingnya penggunaan produk dalam negeri dalam mendukung perekonomian Indonesia.

Dia menyebut bahwa program P2DN telah memberikan dampak positif yang signifikan terhadap berbagai sektor industri dalam negeri.

“Pemberian penghargaan P2DN merupakan apresiasi kepada pengguna dan penyedia Produk Dalam Negeri (PDN) yang telah berperan besar dalam keberhasilan program P3DN,” ujar Restuardy Daud.

Pada kesempatan tersebut, disampaikan pula bahwa penghargaan P2DN diberikan kepada pengguna dan penyedia PDN terbaik dalam sembilan kategori, termasuk Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, dan Badan Usaha.

Selain itu, Menko Marves juga mengumumkan enam strategi penguatan implementasi aksi afirmasi belanja PDN, yang mencakup perbaikan proses belanja internal, peningkatan belanja minimal 95% anggaran barang dan jasa, hingga pengembangan roadmap pengurangan impor.

Berikut adalah daftar peraih Penghargaan P2DN dalam berbagai kategori:

Kategori Kementerian/Lembaga
1. Kementerian Keuangan
2. Kementerian Pertahanan
3. Kepolisian Negara Republik Indonesia

Kategori Pemerintah Daerah
1. Pemerintah Provinsi Jawa Barat
2. Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir
3. Pemerintah Kota Takalar

Kategori Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
1. PT Pertamina (Persero)
2. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
3. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Kategori Produsen
1. PT Inter Kreasi Adhitama (Industri Kecil)
2. PT Anugrah Yaden Utama (Industri Menengah)
3. PT Kalmed Manufaktur Indonesia (Industri Besar)

Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi dorongan bagi seluruh pihak untuk semakin meningkatkan penggunaan produk dalam negeri, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi Indonesia.(*/pty/kur)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button