Pemkab Kediri Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis untuk Generasi Sehat dan Cerdas


Kediri, gelarfakta.com – Pemerintah Kabupaten Kediri menyatakan kesiapan penuh untuk berkolaborasi dengan pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam mendukung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Program ini menjadi langkah strategis untuk memastikan seluruh anak mendapatkan akses terhadap makanan bergizi yang cukup, sehat, dan berkelanjutan.
“Program ini sangat penting dalam membentuk generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing. Pemkab Kediri siap bersinergi dengan pemerintah pusat dan provinsi untuk memastikan distribusi makanan bergizi berjalan optimal dan tepat sasaran,” disampaikan perwakilan Pemerintah Kabupaten Kediri dalam kegiatan Konsolidasi Program Makan Bergizi Gratis yang digelar di Jawa Timur.
Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menjelaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis merupakan inisiatif Presiden Republik Indonesia sebagai bagian dari strategi Pemenuhan Gizi Nasional.
“Enam puluh persen anak Indonesia belum memiliki akses terhadap menu gizi seimbang. Melalui program ini, kita bukan hanya memberi makan, tetapi juga menyiapkan generasi yang sehat, kuat, dan ceria,” ujar Dadan Hindayana.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengungkapkan bahwa Pemprov Jatim telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Makan Bergizi Gratis di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota. Saat ini, tercatat sebanyak 1.327 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah beroperasi dengan dukungan hampir 40.000 tenaga pelaksana, melayani 3,53 juta penerima manfaat di seluruh Jawa Timur.
“Program ini menjadi langkah konkret Pemprov Jatim untuk memperkuat ketahanan gizi masyarakat, terutama bagi anak-anak, ibu hamil, dan kelompok rentan lainnya,” terang Emil.
Melalui kegiatan konsolidasi ini, Badan Gizi Nasional berharap koordinasi lintas sektor semakin solid, sehingga pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis dapat berjalan efektif, tepat sasaran, dan berkelanjutan di seluruh daerah, termasuk Kabupaten Kediri.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, para bupati dan wali kota se-Jawa Timur, Forkopimda Provinsi, Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur, serta mitra pelaksana program MBG. Dalam kesempatan itu, peserta menerima arahan teknis terkait pelaksanaan, pengawasan, dan pelaporan program di tingkat daerah.(*/pty/kur)



