KesehatanPendidikanReligi

Dinkes Jatim Apresiasi Poskestren Wali Barokah Kediri, Jadi Inspirasi Penguatan Kesehatan Santri

Kediri, GelarFakta – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Prof. Dr. dr. Erwin Astha Triyono, Sp.PD-KPTI., FINASIM., MARS, melakukan kunjungan kerja ke Pondok Pesantren (Ponpes) Wali Barokah Kota Kediri, Rabu (16/4/2025). Kunjungan ini sebagai bentuk apresiasi atas peran aktif ponpes dalam penguatan sistem kesehatan di lingkungan pesantren, terutama dalam pelaksanaan Pos Pelayanan Kesehatan Pesantren (Poskestren).

Dalam kunjungannya, Prof. Erwin didampingi oleh Ketua Tim Promosi Kesehatan Dinkes Jatim Malik Afif, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr. Muhammad Fajri Mubasysyir, serta jajaran dinas kesehatan provinsi dan kota lainnya. Rombongan disambut oleh Ketua Ponpes Wali Barokah KH Sunarto, Ketua DPD LDII Kota Kediri Agung Riyanto, serta pengurus pondok.

“Alhamdulillah saya bersyukur hari ini dapat berkunjung ke salah satu pondok terbaik di Kota Kediri. Terima kasih atas semua inspirasi yang diberikan. Poskestren di sini sudah mengimplementasikan banyak program kesehatan secara luar biasa,” ujar Prof. Erwin.

Menurutnya, kolaborasi antara pondok pesantren, Kementerian Agama, FKUB, dan dinas kesehatan merupakan kunci dalam membangun sistem kesehatan yang menyentuh semua lapisan, termasuk para santri dan pengasuh pondok.

Ia menegaskan bahwa isu-isu kesehatan seperti penurunan angka kematian ibu dan bayi, stunting, hingga penguatan gizi generasi muda tidak bisa ditangani pemerintah sendiri. Pesantren dinilai berperan strategis sebagai pelaksana di lapangan.

“Kami melihat Poskestren di Wali Barokah ini sudah berbasis siklus hidup. Mulai dari bayi, remaja, dewasa hingga lansia telah terlayani. Bahkan pola makan santri juga telah memperhatikan nutrisi sehat dan seimbang,” lanjutnya.

Prof. Erwin juga mengapresiasi penerapan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di lingkungan pondok yang telah berjalan baik. Ia berharap praktik baik ini dapat direplikasi oleh lebih dari 4.600 pondok pesantren di Jawa Timur.

“Semoga kunjungan ini menjadi semangat untuk terus mengembangkan program IKI Pesat (Inisiatif, Kolaborasi, Inovatif Pesantren Sehat) dan SAJADAH (Santri Jawa Timur Sehat dan Berkah),” harapnya.

Sementara itu, KH Sunarto mengaku bangga atas kunjungan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi tersebut. Ia menjelaskan bahwa Poskestren Wali Barokah memberikan layanan kesehatan menyeluruh, mulai dari balita hingga lansia.

“Dengan adanya kunjungan ini, kami berharap mendapatkan masukan yang membangun untuk penyempurnaan manajemen pondok, khususnya di bidang kesehatan,” ungkapnya.

Kunjungan ditutup dengan peninjauan langsung ke beberapa fasilitas pondok, antara lain asrama santriwati, dapur umum, bakery Alqomar, serta melihat langsung pelayanan di Poskestren. Suasana berlangsung hangat dan penuh dialog konstruktif demi kemajuan sistem kesehatan berbasis komunitas pesantren.(*/pty/kur)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button