Jombang Culture Carnival 2024: Perayaan Budaya dan Penggerak Ekonomi Lokal
Jombang, GelarFakta – Kabupaten Jombang kembali dimeriahkan dengan perhelatan Jombang Culture Carnival (JCC) 2024.
Ribuan warga tumpah ruah memadati sepanjang rute parade budaya yang digelar pada Sabtu (19/10).
Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian acara Jombang Fest 2024, yang juga memperingati Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Jombang ke-114, Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-79, serta Hari Santri Nasional.
JCC tahun ini menampilkan berbagai atraksi budaya yang memikat, mulai dari tarian tradisional hingga kostum-kostum unik yang menggambarkan kekayaan budaya lokal.
Penjabat (Pj) Bupati Jombang, Teguh Narutomo, mengapresiasi antusiasme masyarakat yang sangat tinggi.
Ia menekankan bahwa JCC bukan sekadar perayaan tahunan, tetapi juga merupakan bentuk upaya pelestarian dan promosi budaya Jombang kepada khalayak yang lebih luas.
“Acara ini menunjukkan betapa kayanya warisan budaya yang kita miliki. Ini bukan hanya untuk hiburan, tetapi juga sebagai bentuk kecintaan terhadap tradisi,” ujar Teguh Narutomo dalam sambutannya.
Salah satu sorotan utama JCC 2024 adalah partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari pelajar, lembaga pendidikan, hingga kelompok seni dari 21 kecamatan di Jombang.
Setiap peserta menampilkan kreasi terbaiknya.
Pertunjukan tarian tradisional dipadukan dengan kostum yang mencolok, sementara parade mobil hias semakin menambah semarak suasana.
Acara ini tidak hanya menyuguhkan hiburan bagi masyarakat, tetapi juga menjadi wadah bagi pelestarian seni dan budaya lokal.
Selain menjadi ajang budaya, JCC 2024 memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Ribuan pengunjung tidak hanya datang untuk menikmati parade, tetapi juga berbelanja di stan-stan UMKM yang tersebar di sepanjang rute.
Banyak pelaku usaha kecil yang merasakan lonjakan pendapatan, sesuai dengan harapan Pj Bupati Jombang agar JCC bisa menjadi acara tahunan yang menarik lebih banyak wisatawan dan peluang investasi.
“Kami berharap semakin banyak wisatawan yang datang ke Jombang, sehingga terbuka peluang usaha yang lebih luas bagi masyarakat lokal,” ujar Teguh Narutomo.
Ia juga menambahkan bahwa event seperti JCC bisa menjadi media promosi yang efektif untuk menarik minat investor ke Jombang, guna mengembangkan perekonomian daerah.
Generasi muda Jombang turut berperan besar dalam memeriahkan acara ini.
Mereka menampilkan kreasi inovatif yang memadukan unsur tradisional dan modern dalam berbagai penampilan seni.
Teguh Narutomo memuji semangat anak muda yang berkomitmen melestarikan budaya Jombang.
“Mereka adalah penerus budaya yang akan menjaga dan melestarikan kekayaan seni dan tradisi Jombang,” tuturnya.
Jombang Culture Carnival 2024 mengambil rute dari Stadion Merdeka Jombang, melewati Jl. Gus Dur, Jl. Wachid Hasyim, dan berakhir di perempatan SMAN 2 Jombang.
Dengan kemeriahan yang tersaji, JCC diharapkan dapat terus menjadi ajang tahunan yang mendukung pelestarian budaya sekaligus meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.(jb1/pty/kur)