Kunjungan Kepala Imigrasi ke Pondok Pesantren Wali Barokah
Kediri, GelarFakta – Pondok Pesantren Wali Barokah Kota Kediri menerima kunjungan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Kediri, Widhi Mosakajaya Arradiko, Kamis (8/8) siang.
Dalam kunjungan ini, Widhi didampingi oleh Kasi Tikim, Kasi Inteldakim, Kasi Dokintal, Kaur Umum, dan beberapa staf.
Widhi Mosakajaya Arradiko menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan dirinya sebagai pejabat baru di wilayah Kediri.
Meskipun lahir dan besar di Jakarta, pria yang gemar olahraga motor trail ini memiliki orang tua asal Maospati, Kabupaten Magetan, sehingga penugasan di Jawa Timur dianggap sebagai pulang ke kampung halaman.
“Semoga kunjungan kami beserta rombongan dapat membawa dampak positif dan manfaat bagi warga Kediri, khususnya keluarga besar Pondok Pesantren Wali Barokah,” ujarnya.
Widhi juga berharap agar hubungan antara Kantor Imigrasi Kediri dan Pondok Pesantren Wali Barokah dapat terus terjaga dan ditingkatkan, termasuk dalam hal pelayanan imigrasi dan sosialisasi keimigrasian bagi santri dan warga pondok.
Ia juga menambahkan, dengan adanya Bandara Dhoho Kediri yang semakin ramai, ini menjadi peluang dan tantangan bagi pihaknya untuk terus berkembang, dan ia berharap mendapatkan dukungan dari Pondok Pesantren Wali Barokah.
Ketua Pondok Pesantren Wali Barokah, KH. Sunarto, menyambut baik kunjungan Kepala Kantor Imigrasi Kediri. Ia menyinggung kembali kegiatan “Imigrasi Go to Pesantren” yang pernah dilakukan sebagai bentuk kerja sama antara imigrasi dan pondok pesantren.
KH. Sunarto mengungkapkan bahwa Kantor Imigrasi Kediri telah memberikan berbagai kemudahan untuk membantu warga yang berada di luar negeri, baik secara perorangan maupun lembaga.
“Sebagian besar santri kami berasal dari seluruh wilayah Indonesia. Saat ini, jumlah santri dari luar negeri agak berkurang, terutama dari negara tetangga,” jelas KH. Sunarto.
Ia menambahkan, masa belajar santri di pondok pesantren relatif singkat dan difokuskan pada pendidikan diniyah untuk mempersiapkan mereka sebagai juru dakwah.
KH. Sunarto juga menyampaikan ucapan selamat kepada Widhi dan berharap agar Allah memberikan kemudahan dalam menjalankan amanah dan pelayanan publik.
“Semoga Allah senantiasa memberikan bimbingan, kesehatan, dan kebarokahan dalam menjalankan tugas,” tutup KH. Sunarto.
Agung Riyanto, Ketua KBIHU Wali Barokah, juga menyambut baik kunjungan tersebut.
Sebagai lembaga penyelenggara bimbingan haji dan umroh, ia berharap dapat menjalin kerja sama dengan pihak imigrasi.
“Awal Agustus lalu, kami turut hadir di Terminal Penumpang Bandara Dhoho untuk sosialisasi penerbangan umrah perdana bulan September 2024 dengan rute Kediri-Jeddah, Arab Saudi,” kata Agung, yang juga Ketua DPD LDII Kota Kediri.
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh PT Angkasa Pura I dan PT Surya Dhoho Investama (SDI) dan diikuti oleh berbagai pihak terkait.
Agung melihat potensi besar untuk memfasilitasi jamaah dari seputar Lingkaran Wilis untuk berangkat umroh.
“Kami berharap setelah pertemuan ini ada tindak lanjut kerja sama antara Imigrasi Kediri dengan KBIHU Wali Barokah dan biro atau travel lainnya,” ujar Agung Riyanto.(*/kd1/kur)