Jombang, GelarFakta – Polres Jombang memulai persiapan matang menjelang pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2024.
Dalam mengantisipasi peningkatan mobilitas masyarakat selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri, Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi memimpin rapat koordinasi (Rakor) di Ruang JCC Polres Jombang pada Jumat (19/01/2024).
Dalam Rakor ini, sejumlah instansi seperti Staf Ahli Bupati, Dinas PUPR Jombang, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, PT MHI, serta sejumlah pengusaha dan komunitas relawan di Jombang turut hadir.
AKBP Eko Bagus mengungkapkan bahwa menghadapi Operasi Ketupat Semeru 2024, perlu adanya antisipasi terhadap peningkatan mobilitas masyarakat selama bulan Ramadhan.
Berbagai potensi kerawanan harus diatasi sejak dini, termasuk potensi gangguan ketertiban oleh oknum yang mengatasnamakan perguruan silat dan risiko kecelakaan di jalan raya.
“Dengan adanya rakor ini kita antisipasi kerawanan – kerawanan yang berpotensi akan terjadi,” kata AKBP Eko Bagus.
Kapolres menyampaikan bahwa pihaknya akan mendirikan sejumlah Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan di titik-titik rawan di Jombang.
Dia berharap partisipasi masyarakat dalam memberikan masukan guna mengantisipasi gangguan kamtibmas dan kecelakaan lalu lintas.
Terkait fasilitas jalan, seperti penerangan jalan umum (PJU), Kapolres mengimbau dinas terkait untuk memeriksa PJU yang mati, agar pengendara dapat merasa nyaman dan terhindar dari kecelakaan pada malam hari.
“Saya harap masukan dan saran dari bapak ibu sekalian agar laka lantas turun dan kamtibmas tetap terjaga. Jangan tunggu lagi sampai ada korban karena sistem koordinasi yang rumit,” ucapnya.
Sementara itu Staf Ahli Bupati Jombang, Sri Suryati, menanggapi arahan dari Kapolres Jombang dengan menjanjikan bahwa segala arahan tersebut akan disampaikan kepada Pj. Bupati Jombang.
“Berkenaan dengan kerawanan-kerawanan yang sudah di paparkan oleh Bapak Kapolres akan kami tindak lanjuti dengan jajaran Pemkab Jombang,” pungkasnya.(jb1/kur)
