Jembatan Ngadi akan di Buatkan Stordam Antisipasi dari Segala Cuaca
Kediri, Gelar Fakta – Dinas PUPR Kabupaten Kediri memprediksikan Jembatan Ngadi akan lebih kuat dari pada sebelumnya. Hal ini disebabkan akan ada perbedaan secara kontruksi pembangunan Jembatan.
Kita buatkan pengaman jembatan, namanya stordam untuk menahan (jembatan) biar tidak ikut turun ke permukaan tanah di bawahnya,”
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kediri Irwan Chandra Wahyu Purnama, Sabtu (4/6/2022).
Menurutnya, untuk bangunan stordam berada di bawah jembatan dan memanjang di permukaan sungai, bahkan memperbaiki stordam dirasa lebih murah daripada harus membangun jembatan.
Secara desainnya pun akan dibuat lebih panjang, dari sebelumnya 30 meter menjadi 47 meter, yang terbagi menjadi dua bentang 35 dan 12 meter meski dengan model Jembatan sebelumnya.
Lanjut, Irwan, mengatakan, saat ini memasuki proses pelaksanaan yakni melakukan pembersihan bangunan Jembatan lama dan pelepasan Jembatan Bailey dengan target pengerjaan selama 1 minggu.
” Sesuai arahan Bupati Kediri, kami ditargetkan Jembatan Ngadi selesai selama 4 bulan. Namun juga akan juga menyesuaikan dengan kondisi di lapangan,” ungkapnya. (Yan).