Wali Kota Kediri Buka Musda VII LDII Kota Kediri, Tekankan Penguatan SDM Religius dan Profesional
Kediri, gelarfakta.com – Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menghadiri sekaligus membuka Musyawarah Daerah (Musda) VII Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kota Kediri, Rabu (17/12/2025). Kegiatan tersebut digelar di Gedung Lantai 5 Pondok Pesantren Wali Barokah Kota Kediri.
Dalam sambutannya, Wali Kota Kediri menyampaikan apresiasi kepada LDII Kota Kediri yang selama ini konsisten berperan aktif dalam pembinaan generasi muda, penguatan nilai-nilai keagamaan, serta berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan. Keberadaan LDII yang aktif dan moderat dinilai turut berkontribusi dalam menjaga harmoni sosial serta kondusivitas di Kota Kediri.
Mbak Wali menilai tema Musda VII LDII yang menekankan penguatan sumber daya manusia profesional dan religius sangat relevan dengan tantangan pembangunan saat ini. Menurutnya, pembangunan tidak lagi hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada upaya menyiapkan manusia yang unggul secara kompetensi, matang secara karakter, dan kuat secara spiritual.
“Tantangan pembangunan ke depan membutuhkan sumber daya manusia yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak dan memiliki ketahanan spiritual. Inilah fondasi utama menuju Indonesia Emas 2045, sekaligus menjadi roh dari visi Kota Kediri MAPAN,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wali Kota Kediri menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Kediri terus mendorong percepatan pembangunan di berbagai sektor, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga transformasi digital. Namun demikian, keberhasilan pembangunan tersebut harus diiringi dengan penguatan nilai, etika, dan kepedulian sosial. Pada titik inilah, peran organisasi keagamaan seperti LDII menjadi mitra strategis pemerintah daerah.
Menurutnya, Musyawarah Daerah ke-VII ini menjadi momentum penting bagi LDII Kota Kediri untuk memperkuat konsolidasi organisasi, melakukan evaluasi, serta menyusun program kerja yang adaptif terhadap perkembangan zaman. Selain itu, Musda ini juga diharapkan mampu mempertegas peran LDII dalam membangun masyarakat Kota Kediri yang rukun, berakhlak mulia, dan memiliki daya saing di tengah dinamika global.
“Saya berharap Musda ke-VII ini dapat melahirkan program kerja yang adaptif, inklusif, dan berorientasi pada kemajuan daerah. Selamat dan sukses atas terselenggaranya Musda ke-VII DPD LDII Kota Kediri. Semoga menghasilkan keputusan strategis serta kepemimpinan yang amanah, sehingga LDII Kota Kediri semakin maju, solid, dan berkontribusi dalam mewujudkan Kota Kediri MAPAN serta Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.
Usai membuka Musda ke-VII DPD LDII Kota Kediri, Wali Kota Kediri bersama jajaran pengurus DPD LDII Kota Kediri menyerahkan bantuan paket sembako secara simbolis kepada warga Kota Kediri. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyiraman tanaman sebagai pengganti karangan bunga ucapan atas terselenggaranya Musda. Selain itu, Wali Kota Kediri meninjau 15 stan UMKM Pondok Pesantren Wali Barokah sekaligus membeli produk yang dipamerkan sebagai bentuk dukungan terhadap pelaku UMKM.(*/pty/kur)
