Gemarikan Goes to School Dorong Kebiasaan Konsumsi Ikan di Kalangan Pelajar SD
Kediri, gelarfakta.com – Program Gemarikan Goes to School menjadi langkah konkret Pemerintah Kota Kediri dalam mendorong kebiasaan makan ikan sejak usia dini. Melalui edukasi langsung di sekolah dasar, program ini mengenalkan manfaat gizi ikan sekaligus membangun kesadaran anak tentang pentingnya konsumsi protein hewani yang sehat, mudah didapat, dan terjangkau.
Kegiatan yang digelar di SDN Singonegaran 1 pada Kamis (20/11/2025) turut dihadiri Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati. Kehadirannya sekaligus menegaskan komitmen Pemerintah Kota Kediri dalam meningkatkan angka gemar makan ikan di daerah tersebut. Para siswa diajak memahami bahwa ikan merupakan sumber protein bernutrisi tinggi, kemudian dilanjutkan dengan makan ikan bersama dan demo memasak untuk memperkenalkan variasi olahan ikan.
Wali kota menjelaskan bahwa Gemarikan Goes to School merupakan salah satu langkah memperluas sosialisasi konsumsi makanan bergizi, terutama ikan.
“Saya juga menyampaikan kepada anak-anak bahwa ikan mengandung vitamin, protein, omega-3 yang sangat baik untuk perkembangan otak, meningkatkan daya tahan tubuh, serta mendukung perkembangan fisik,” ujarnya.
Ia menambahkan pentingnya peran orang tua dalam membiasakan konsumsi ikan dalam menu harian.
“Harapan saya, mulai besok para orang tua bisa membuatkan makanan berbahan dasar ikan. Jenis ikan juga beragam, dan sebagai negara maritim, penting bagi kita untuk memanfaatkan kekayaan ikan ini. Untuk anak-anak, jangan lupa makan ikan karena selain bergizi, juga dapat meningkatkan kecerdasan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala DKPP Kota Kediri Un Ahmad Nurdin mengatakan program ini menyasar siswa sekolah dasar karena meningkatnya tren konsumsi makanan cepat saji. Melalui Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan tersebut, pemerintah berupaya memperbaiki pola makan anak dan meningkatkan angka gemar makan ikan di Kota Kediri. Saat ini indeks konsumsi ikan berada pada kisaran 40,45 persen dan ditargetkan naik hingga 50 persen.
Ia juga menjelaskan bahwa sebanyak 99 siswa SDN Singonegaran 1 menerima paket olahan ikan seperti abon lele, abon patin, dan keripik kulit patin. Paket tersebut diberikan untuk mengenalkan ragam produk olahan ikan serta membiasakan anak mengonsumsi makanan bergizi.
“Saya berharap orang tua terus menghadirkan menu ikan di rumah mengingat manfaatnya sangat baik untuk tumbuh kembang, terutama perkembangan otak,” jelasnya.(*/pty/kur)
