Wali Kota Kediri Dorong Generasi Muda Lestarikan Batik Lewat Ajang Duta Batik 2025


Kediri, gelarfakta.com – Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menghadiri Grand Final Duta Batik Kota Kediri 2025 yang digelar di Ruang Joyoboyo, Balai Kota Kediri, Sabtu (11/10/2025). Acara ini menjadi ajang penting untuk menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap batik sekaligus melestarikan warisan budaya bangsa.
Dalam sambutannya, Mbak Wali menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut. Menurutnya, ajang ini bukan hanya menampilkan talenta muda, tetapi juga memperlihatkan semangat mereka dalam menjaga budaya lokal.
“Saya sampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah menyelenggarakan event ini, karena kegiatan seperti ini sangat bermanfaat. Kita bisa melihat potensi besar generasi muda dalam melestarikan budaya,” ujarnya.
Wali Kota termuda di Indonesia itu menjelaskan, batik telah diakui UNESCO sebagai warisan budaya takbenda dunia sejak tahun 2009, dan hal itu menjadi kebanggaan sekaligus tanggung jawab bersama untuk terus melestarikannya.
“Sebagai warga negara Indonesia, kita memiliki tanggung jawab untuk mencintai dan memajukan batik, termasuk batik khas Kota Kediri. Melalui ajang Duta Batik, para finalis tidak hanya dituntut tampil menawan, tetapi juga harus menjadi generasi yang edukatif, inspiratif, dan mampu memperkenalkan nilai-nilai yang terkandung dalam batik,” jelasnya.
Lebih lanjut, Mbak Wali berharap ajang ini dapat melahirkan generasi muda yang menjadi role model dalam mengenalkan batik kepada masyarakat luas. Ia ingin agar pesan cinta terhadap batik terus digaungkan, terutama di kalangan anak muda.
“Kompetisi ini bukan sekadar ajang bergengsi, tetapi wadah untuk menumbuhkan rasa bangga mengenakan batik. Banyak potensi lokal, khususnya batik khas Kediri, yang bisa kita angkat bersama. Saya berharap adik-adik ini bisa menjadi inspirasi dan menunjukkan bahwa mengenakan batik itu keren,” pungkasnya.(*/pty/kur)



