Politik dan Pemerintahan

Wali Kota Kediri Tekankan Kolaborasi untuk Tingkatkan Pendidikan dan Karakter Kebangsaan

Kediri, gelarfakta.com – Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati memimpin apel pagi di Halaman Balai Kota Kediri, Senin (6/10/2025). Apel tersebut diikuti oleh jajaran Dinas Pendidikan dan Bakesbangpol Kota Kediri. Dalam arahannya, Wali Kota menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi dalam meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memperkuat karakter kebangsaan generasi muda.

Wali Kota yang akrab disapa Mbak Wali ini menyampaikan bahwa pendidikan merupakan fondasi utama dalam membangun masa depan bangsa. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia di Kota Kediri, ada beberapa aspek yang harus mendapat perhatian serius.

“Mulai dari mengurangi angka putus sekolah, memperkuat pendidikan karakter dalam kurikulum, hingga meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan. Jika hal-hal ini tidak diperhatikan, maka proses pendidikan bisa terhambat,” ujar Mbak Wali.

Ia mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, sekolah, maupun masyarakat, untuk bersama-sama mengawal peningkatan kualitas pendidikan. “Ini adalah upaya kita bersama dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki integritas tinggi. Jika semua berjalan baik, saya yakin generasi muda Kota Kediri akan tumbuh dengan etos kerja dan semangat juang yang kuat,” tambahnya.

Selain itu, Mbak Wali juga menyoroti peran penting Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) dalam memperkuat karakter kebangsaan anak muda. Menurutnya, Bakesbangpol berperan besar dalam menjaga ketahanan nasional, memperkuat ideologi bangsa, serta mencegah pengaruh negatif yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

“Bakesbangpol harus aktif melibatkan anak-anak muda dalam kegiatan yang menanamkan wawasan kebangsaan dan nilai-nilai Pancasila. Bisa berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan untuk masuk ke sekolah-sekolah dan memperkuat kurikulum terkait hal itu,” jelasnya.

Mbak Wali juga mengingatkan pentingnya menyesuaikan pendekatan terhadap generasi muda masa kini. “Sekarang anak-anak lebih sering melihat TikTok daripada mendengarkan gurunya. Kita harus bisa menumbuhkan kembali rasa cinta tanah air dan kebanggaan terhadap Kota Kediri melalui cara-cara yang relevan bagi mereka,” pungkasnya.(*/pty/kur)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button