Bupati Kediri Ingatkan PNS dan Pejabat Fungsional Jaga Profesionalisme dan Nama Baik Daerah
Kediri, gelarfakta.com – Menjelang akhir tahun 2025, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memberikan pesan penting kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kediri.
Pesan tersebut disampaikan dalam pelantikan dan pengambilan sumpah janji tujuh pejabat fungsional dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta seorang PNS yang digelar di ruang rapat Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kediri, Rabu (24/12/2025).
Dalam arahannya, Mas Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri, menekankan pentingnya pemahaman terhadap program-program prioritas pemerintah daerah agar pelaksanaan tugas dapat berjalan lebih terarah dan selaras dengan visi pembangunan daerah.
Selain itu, ia juga mengingatkan agar seluruh PNS dan pejabat fungsional senantiasa menjunjung tinggi profesionalisme dengan terus mengembangkan kompetensi, menjaga etika kerja, serta bersikap inovatif dalam menjalankan tugas. Menciptakan suasana kerja yang kondusif juga menjadi salah satu poin penting yang ditekankan.
“Terakhir, jaga nama baik Pemerintah Kabupaten Kediri di mana pun kita berada,” pesan Mas Dhito yang disampaikan melalui Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa.
Mas Dhito menyampaikan keyakinannya bahwa para pejabat fungsional dan PNS yang dilantik telah melalui proses uji kompetensi serta memenuhi persyaratan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Oleh karena itu, mereka diharapkan mampu menjalankan amanah dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah saat ini dihadapkan pada tantangan globalisasi serta pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan berkelanjutan, aparatur pemerintah dituntut mampu beradaptasi dengan dinamika tersebut, baik dalam fungsi pelayanan, pembangunan, maupun pemberdayaan masyarakat.
“Dengan diangkatnya menjadi pejabat fungsional dan PNS, tentu membawa tanggung jawab yang lebih besar. Tidak hanya kepada pimpinan dan masyarakat, tetapi juga kepada Tuhan Yang Maha Esa,” tegasnya.(*/pty/kur)
