Wali Kota Kediri Lantik 136 Pejabat, Dorong Kinerja ASN yang Profesional dan Inovatif


Kediri, gelarfakta.com – Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, melantik dan mengambil sumpah 136 pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Kediri, yang terdiri atas 47 pejabat administrator dan 89 pejabat pengawas. Prosesi pelantikan berlangsung di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Jumat (10/10/2025).
Dalam sambutannya, Wali Kota yang akrab disapa Mbak Wali ini menegaskan bahwa mutasi dan rotasi jabatan merupakan bagian dari dinamika organisasi pemerintahan yang sehat. Langkah tersebut dilakukan untuk menjaga efektivitas dan efisiensi birokrasi, sekaligus meningkatkan kinerja aparatur sipil negara (ASN).
“Rotasi atau mutasi ini adalah dinamika organisasi pemerintahan yang sehat. Ini merupakan langkah strategis agar pemerintahan berjalan efektif dan efisien, serta menjadi upaya nyata dalam meningkatkan efektivitas kerja,” ujarnya.
Mbak Wali menambahkan bahwa penempatan pejabat pada jabatan baru diharapkan dapat memperkaya pengalaman, memperluas wawasan, serta memperkuat kapasitas ASN dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kota Kediri. Ia juga menekankan bahwa setiap keputusan mutasi telah melalui proses panjang dengan mempertimbangkan aspek integritas, kompetensi, dan kedisiplinan.
“Tugas baru ini adalah amanah yang harus dijalankan dengan profesionalisme, integritas, dan dedikasi. Mutasi ini bukan karena suka atau tidak suka, melainkan kesempatan untuk belajar dan berkontribusi lebih besar. Saya yakin di tempat baru akan tumbuh semangat baru, sehingga bersama kita bisa mewujudkan Kota Kediri yang MAPAN,” tegasnya.
Wali Kota termuda di Indonesia itu juga berpesan agar pejabat yang baru dilantik terus berinovasi, bekerja dengan loyalitas, dan mengutamakan pelayanan publik yang cepat, akuntabel, serta responsif terhadap perkembangan teknologi.
“Pejabat yang baru dilantik harus memberikan percepatan kinerja dan mengelola administrasi dengan profesional. Bekerjalah sesuai tupoksi dengan penuh tanggung jawab, mengedepankan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas. Saya ucapkan selamat, mari kita wujudkan visi dan misi Pemerintah Kota Kediri bersama-sama,” pungkasnya.
Adapun beberapa pejabat yang dilantik antara lain Widiantoro sebagai Kepala Bagian Pemerintahan, Judi Kuncoro sebagai Camat Pesantren, Bagus Hermawan sebagai Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, Agus Suhariyanto sebagai Camat Kota, Bambang Tri Lasmono sebagai Kepala Bagian Perekonomian, Abdul Rahman sebagai Camat Mojoroto, Adi Sutrisno sebagai Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, serta Heri Krismono sebagai Kepala Bagian Organisasi.
Pada kesempatan yang sama, Mbak Wali juga melantik 8 lurah perempuan, yaitu Yuli Rachmawati (Lurah Dermo), Sri Sulistyowati (Lurah Bandar Lor), Sundariani (Lurah Pakelan), Farida Noviati (Lurah Setonopande), Sri Handayani (Lurah Tempurejo), Tri Nurhani (Lurah Pocanan), Kusumowati (Lurah Gayam), dan Partinem (Lurah Balowerti). Dengan pelantikan ini, total terdapat 10 lurah perempuan di Kota Kediri, termasuk Vita Sari (Lurah Sukorame) dan Ensani (Lurah Pesantren) yang telah lebih dulu menjabat.
Mbak Wali menegaskan bahwa perempuan memiliki peran yang sama pentingnya dengan laki-laki dalam pembangunan dan tata kelola pemerintahan.
“Baik perempuan maupun laki-laki punya hak dan tanggung jawab yang sama. Dengan semakin banyaknya perempuan di posisi strategis, saya berharap kolaborasi ini semakin memperkuat langkah kita dalam mewujudkan visi dan misi Kota Kediri,” tuturnya.(*/pty/kur)



