Lomba Cipta Menu Ikan Dorong Kreativitas dan Konsumsi Protein Hewani di Kabupaten Kediri


Kediri, gelarfakta.com – Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Perikanan bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK menggelar Lomba Cipta Menu Ikan 2025 di Gedung Bagawanta Bhari, Rabu (3/12). Kegiatan yang menjadi rangkaian peringatan Hari Ikan Nasional ke-25 ini menghadirkan 26 peserta dari seluruh kecamatan di Kabupaten Kediri.
Dalam lomba tersebut, para peserta ditantang menciptakan olahan berbahan dasar ikan air tawar lokal, seperti gurame, patin, dan nila. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kediri, Nur Hafid, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ruang kreativitas, tetapi juga upaya meningkatkan minat masyarakat dalam mengonsumsi ikan.
“Lomba ini bertujuan agar para ibu dapat menghadirkan variasi menu ikan yang menarik sehingga keluarga tidak merasa bosan. Harapannya, kreasi ini dapat mendorong peningkatan konsumsi ikan, terutama pada anak-anak,” ujarnya.
Nur Hafid menambahkan bahwa penilaian lomba mengacu pada prinsip B2SAH (Beragam, Bergizi Seimbang, Aman, dan Halal), dengan komposisi ikan minimal 30 persen di setiap menu. Selain mendorong konsumsi ikan, kegiatan ini juga mengangkat potensi ikan air tawar lokal yang menjadi komoditas unggulan Kabupaten Kediri.
“Ke depan, juara dari Kabupaten Kediri akan kami bawa untuk mengikuti lomba tingkat provinsi, bahkan jika memungkinkan hingga tingkat nasional,” katanya.
Perlombaan diawali dengan penyajian menu kudapan kemudian dilanjutkan menu utama, seluruhnya diwajibkan menggunakan bahan dasar ikan tanpa tambahan penyedap buatan. Para peserta menunjukkan keahlian memasak dengan menampilkan sajian inovatif yang sehat dan mudah diterapkan dalam menu keluarga sehari-hari.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Kediri, Eriani Annisa Hanindhito, melalui Rumiati selaku Pokja 3, menyampaikan bahwa lomba tahun ini mengusung tema ‘Protein Ikan untuk Generasi Emas 2045’. Tema tersebut dipilih untuk memperkuat komitmen pemerintah daerah dalam menekan angka stunting melalui peningkatan konsumsi protein hewani.
“Ikan adalah sumber protein penting untuk pertumbuhan, terutama bagi anak-anak. Karena itu, kebiasaan mengonsumsi ikan harus dimulai dari lingkungan keluarga. Dengan keluarga yang sehat, angka stunting dapat ditekan dan target Generasi Emas 2045 dapat tercapai,” jelasnya.
Pada lomba tahun ini, Juara I diraih oleh tim Kecamatan Kayen Kidul melalui sajian Sultan Patin dan Sushi Patin yang dinilai unggul dari sisi rasa, kreativitas, dan pemenuhan standar gizi.(*/pty/kur)



