EkonomiPolitik dan PemerintahanReligiWisata

KAI Berikan Diskon 30 Persen untuk Tiket KA Ekonomi Non-Subsidi Mulai 21 November

Kediri, gelarfakta.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan program diskon tarif sebesar 30 persen untuk perjalanan kereta api kelas ekonomi non-subsidi. Program ini diluncurkan sebagai upaya meningkatkan minat masyarakat menggunakan transportasi kereta api yang efisien dan ramah lingkungan.

“Program ini merupakan bagian dari stimulus yang diberikan KAI untuk mendukung pergerakan masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui sektor transportasi,” jelas Rokhmad Makin Zainul, Manajer Humas KAI Daop 7 Madiun, Sabtu (22/11/2025).

Diskon berlaku untuk pembelian tiket mulai 21 November 2025 hingga 10 Januari 2026. Adapun periode keberangkatan yang mendapatkan potongan harga dimulai pada 22 Desember 2025 sampai 10 Januari 2026. Tiket diskon dapat dibeli melalui seluruh kanal resmi KAI, termasuk aplikasi Access by KAI maupun situs booking.kai.id.

Berikut syarat dan ketentuan program diskon tarif 30 persen:

1. Berlaku untuk pembelian tiket pada 21 November 2025 sampai 10 Januari 2026.
2. Berlaku untuk keberangkatan 22 Desember 2025 sampai 10 Januari 2026.
3. Hanya berlaku untuk kelas ekonomi komersial.
4. Tidak berlaku pada tarif khusus dan tidak dapat digabungkan dengan reduksi dan/atau diskon lain.
5. Tiket dapat dibatalkan atau diubah jadwal sesuai ketentuan yang berlaku.
6. Jadwal dan daftar kereta dapat dilihat di aplikasi Access by KAI.
7. Berlaku selama alokasi tiket diskon masih tersedia.

Kereta api kelas ekonomi non-subsidi yang mendapatkan diskon tarif 30 persen mencakup:

A. KA keberangkatan awal dari Daop 7 Madiun:

1. KA 161–162 Bangunkarta (Jombang – Pasar Senen PP)
2. KA 151–152 Brantas (Blitar – Pasar Senen PP)
3. KA 143–144 Madiun Jaya (Madiun – Pasar Senen PP)
4. KA 149–150 Singasari (Blitar – Pasar Senen PP)

B. KA yang melintasi wilayah Daop 7 Madiun:

1. KA Gaya Baru Malam Selatan (Surabaya Gubeng – Pasar Senen PP)
2. KA Jayakarta (Surabaya Gubeng – Pasar Senen PP)
3. KA Logawa (Ketapang – Purwokerto via Surabaya Gubeng PP)
4. KA Malabar (Malang – Bandung PP)
5. KA Malioboro Ekspres (Malang – Purwokerto PP)
6. KA Kertanegara (Malang – Purwokerto PP)
7. KA Matarmaja (Malang – Pasar Senen PP)
8. KA Mutiara Selatan (Surabaya Gubeng – Bandung PP)
9. KA Pasundan (Surabaya Gubeng – Kiaracondong PP)
10. KA Sancaka (Yogyakarta – Surabaya Gubeng PP)
11. KA Wijayakusuma (Cilacap – Ketapang via Surabaya Gubeng PP)
12. KA Ranggajati (Cirebon – Jember PP)

“Program ini kami harapkan dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam melakukan mobilitas, khususnya selama periode liburan Nataru dan akhir tahun,” ujar Zainul.

“KAI berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman liburan yang berkesan bagi seluruh pelanggan melalui layanan yang aman, nyaman, dan terjangkau,” pungkas Zainul.(*/pty/kur)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button