OJK Kediri Siapkan Kediri FinFest 2025 untuk Dorong Inklusi Keuangan


Kediri, GelarFakta – Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri, Ismirani Saputri, menegaskan komitmen pihaknya untuk memperkuat sinergi dengan industri jasa keuangan, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam meningkatkan literasi serta inklusi keuangan. Hal itu ia sampaikan dalam kegiatan Media Gathering bersama wartawan wilayah kerja OJK Kediri di Gedung Kantor OJK Provinsi Jawa Timur, Senin (tanggal sesuai kegiatan).
Dalam rangka menyambut Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2025, OJK Kediri bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Kediri dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Kediri akan menyelenggarakan Kediri Financial Festival (Kediri Finfest) 2025 pada 18–19 Oktober 2025 di Kota Kediri. Tahun ini, festival mengusung tema “Sustainability Finance: Empowering Kediri’s Economy.”
“Kediri Finfest bertujuan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat serta memperkuat peran industri jasa keuangan di daerah. Kegiatan ini diharapkan mendorong transformasi sektor jasa keuangan agar semakin mudah diakses, inklusif, dan berkelanjutan,” ujar Ismirani.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa Kediri Finfest bukan sekadar ajang edukasi, melainkan juga wadah transformasi sektor jasa keuangan agar tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memperhatikan aspek lingkungan dan sosial.
Kediri Finfest 2025 ditargetkan menjadi motor penggerak pencapaian target inklusi keuangan nasional sebesar 91 persen pada 2025 dan 98 persen pada 2045, sebagaimana tercantum dalam RPJMN 2025–2029 serta RPJPN 2025–2045.
Festival ini akan menghadirkan berbagai kegiatan menarik, seperti Pemilihan Duta Literasi Keuangan, Stocklab Competition, Talkshow Keuangan, Lomba Band antar-Industri Jasa Keuangan, hingga Bazar UMKM yang menampilkan produk pelaku usaha lokal.
Sebelumnya, dalam rangka memperingati Hari Indonesia Menabung (HIM) 2025, OJK Kediri bersama industri jasa keuangan telah menggelar edukasi di 13 kabupaten/kota dengan melibatkan 57 kantor layanan. Puncak peringatan HIM dilaksanakan di Kabupaten Madiun, Kabupaten Tulungagung, dan Kota Kediri dengan tema “Cerdas Menabung untuk Indonesia Emas dan Gemilang (CEMERLANG).”
HIM 2025 mencatat capaian positif dengan pembukaan 3.936 rekening tabungan baru yang melibatkan 5.757 siswa SD dan SMP. Capaian ini menjadi bukti antusiasme generasi muda dalam membangun budaya menabung sekaligus komitmen industri jasa keuangan mendukung inklusi keuangan nasional.
Dengan semangat BIK 2025, OJK Kediri mengajak masyarakat semakin aktif memanfaatkan produk dan layanan jasa keuangan secara bijak untuk mendukung terwujudnya perekonomian yang tangguh, inklusif, dan berkelanjutan.(*/pty/kur)



