KesehatanPolitik dan Pemerintahan

Pemkab Jombang dan IAI Peringati Hari Apoteker Sedunia 2025

Jombang, GelarFakta – Pemerintah Kabupaten Jombang bersama Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) menggelar peringatan World Pharmacist Day atau Hari Apoteker Sedunia 2025 di Pendopo Kabupaten Jombang, Minggu (28/9/2025).

Acara tersebut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang Yuli Nugrahani Warsubi, Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga Ervina Salmanudin, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Jombang Lilik Agus Purnomo, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Jombang Octadella Bilyhta Permatasi, Direktur RSUD Jombang dr. Puji Umbaran, Kepala Dinas Kesehatan dr. Hexawan Tjahja Widada, M.KP., serta Ketua IAI Kabupaten Jombang bersama perwakilan apoteker dari berbagai wilayah.

Mewakili Bupati Jombang, Sri Surjati, S.Si., M.Si., Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan, Ekonomi, dan Pembangunan, menyampaikan ucapan selamat memperingati Hari Apoteker Sedunia 2025 yang jatuh setiap 25 September. Ia menegaskan, momen ini menjadi kesempatan penting untuk mengakui sekaligus memperkuat dukungan terhadap sistem kesehatan di berbagai tingkatan layanan.

“Profesi apoteker merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pelayanan kesehatan. Tugasnya bukan hanya mengelola farmasi, tetapi juga memastikan mutu, keamanan, dan ketersediaan obat-obatan. Oleh karena itu, peran apoteker sangat vital dan strategis dalam menjaga kesehatan masyarakat,” tegas Bupati dalam sambutannya.

Lebih lanjut, Pemkab Jombang berharap melalui wadah IAI, para apoteker semakin aktif menjalankan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat. Meningkatnya kepercayaan publik terhadap profesi apoteker diharapkan menjadi modal untuk memperkuat kontribusi dalam sistem pelayanan kesehatan.

Memasuki tahun ke-16 peringatan Hari Apoteker Sedunia, tema yang diangkat adalah “Think Health, Think Pharmacist”. Tema ini menekankan bahwa setiap pembahasan mengenai kesehatan tidak lepas dari peran strategis apoteker sebagai garda terdepan yang ramah, profesional, dan berorientasi pada pasien.

Bupati juga mengajak apoteker tidak hanya fokus pada pelayanan kefarmasian, tetapi juga berperan aktif dalam edukasi dan promosi kesehatan. Literasi kesehatan, pencegahan penyakit, serta penggunaan obat yang rasional menjadi kunci dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

“Semoga seluruh anggota Ikatan Apoteker Indonesia Kabupaten Jombang senantiasa diberikan kesehatan, kekuatan, dan keberkahan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kabupaten Jombang,” pungkasnya.(*/pty/kur)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button