Pemkab Kediri Gelar Baksos MOW dan MOP, Dorong Keluarga Sehat dan Berkualitas
Kediri, gelarfakta.com – Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2025, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) menyelenggarakan bakti sosial pelayanan Metode Operasi Wanita (MOW) dan Metode Operasi Pria (MOP) di RSUD Simpang Lima Gumul, Sabtu (21/6/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Maria Ernawati, Kepala DP2KBP3A Kabupaten Kediri, dr. Nurwulan Andadari, para penyuluh, serta ratusan akseptor MOW dan MOP.
MOW atau tubektomi dan MOP atau vasektomi merupakan metode kontrasepsi jangka panjang bersifat permanen. Program ini menjadi agenda rutin hasil kerja sama antara DP2KBP3A dan RSUD SLG untuk mendukung pengendalian pertumbuhan penduduk serta meningkatkan kualitas hidup keluarga.
Tercatat sebanyak 319 akseptor mengikuti pelayanan tersebut, terdiri dari 305 akseptor MOW dan 14 akseptor MOP. Pelaksanaan berlangsung selama dua hari, 21 hingga 22 Juni 2025.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Maria Ernawati, mengungkapkan bahwa layanan kontrasepsi jangka panjang seperti MOW dan MOP menjadi bagian penting dalam strategi pembangunan keluarga berkualitas.
“Program ini bukan hanya soal mencegah kehamilan, tetapi juga tentang menjaga kualitas hidup keluarga. Kontrasepsi jangka panjang seperti MOW dan MOP sangat efektif untuk mengatur kelahiran dan membangun keluarga yang sehat dan mandiri,” ujarnya.
Ia juga memberikan apresiasi kepada para kader dan penyuluh lapangan atas dedikasi mereka dalam memberikan edukasi serta mendampingi masyarakat mengikuti program ini.
“Dengan adanya kesadaran untuk membangun keluarga kecil yang berkualitas, kita harapkan kesejahteraan masyarakat semakin meningkat. Keluarga yang sehat akan menjadi pondasi lahirnya generasi masa depan yang unggul,” tambah Maria.
Kepala DP2KBP3A Kabupaten Kediri, dr. Nurwulan Andadari, menegaskan bahwa pelayanan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemkab Kediri dalam menghadirkan solusi konkret atas tantangan kependudukan.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Kediri berharap upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat terus diperkuat, sejalan dengan visi membangun keluarga sebagai pilar utama pembangunan daerah.(*/pty/kur)
