Jombang, GelarFakta – Pasangan calon (Paslon) nomor urut 2, H. Warsubi dan KH. Salmanuddin Yazid (WarSa), mencatatkan kemenangan gemilang dalam Pilkada Jombang 2024 berdasarkan hasil quick count yang dilakukan oleh SIGI LSI Denny JA.
Paslon WarSa meraih 74,49 persen suara, unggul jauh dari pasangan petahana Mundjidah Wahab-Sumrambah yang hanya memperoleh 25,51 persen suara.
Hasil tersebut diumumkan oleh Koordinator Wilayah LSI Denny JA untuk Jawa Timur, Imam Fauzi Surahmat, dalam konferensi pers di Hotel Fatma, Jombang, pada Rabu malam (27/11).
“Hasil quick count menunjukkan dominasi WarSa di seluruh wilayah Jombang. Ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap pasangan ini,” ujar Imam Fauzi.
Quick count dilakukan menggunakan metode multistage random sampling, dengan pengumpulan data berbasis aplikasi Android dan SMS sebagai alternatif.
Dari total 1.012.800 pemilih yang tersebar di 1.942 Tempat Pemungutan Suara (TPS), sampel diambil dari 225 TPS secara proporsional di seluruh kecamatan.
Metode ini memiliki margin of error sebesar ±1 persen, memastikan akurasi hasil survei.
Imam Fauzi menegaskan, dukungan besar ini mencerminkan harapan masyarakat Jombang terhadap pasangan WarSa untuk membawa perubahan dan kemajuan bagi Kabupaten Jombang.
“Dukungan signifikan di seluruh dapil menunjukkan solidnya kepercayaan warga terhadap visi dan misi WarSa,” tambahnya.
Hasil quick count memproyeksikan Warsubi dan Salmanuddin Yazid sebagai pemimpin baru Jombang untuk periode 2024-2029, menandai akhir masa kepemimpinan petahana Mundjidah Wahab yang hanya menjabat selama satu periode.
Kemenangan ini juga menjadi tonggak baru dalam dinamika politik Kabupaten Jombang, menegaskan bahwa masyarakat mendambakan perubahan signifikan dalam tata kelola pemerintahan.
Dengan kemenangan telak ini, diharapkan Paslon WarSa dapat merealisasikan janji-janji kampanye untuk memajukan Kabupaten Jombang.
Berikut adalah hasil quick count yang menunjukkan WarSa unggul di semua daerah pemilihan (Dapil):
– Dapil 1 (Jombang, Peterongan): 76,67 persen.
– Dapil 2 (Diwek, Jogoroto, Sumobito): 77,60 persen.
– Dapil 3 (Bareng, Mojoagung, Mojowarno, Wonosalam): 68,40 persen.
– Dapil 4 (Bandarkedungmulyo, Gudo, Ngoro, Perak): 73,65 persen.
– Dapil 5 (Kabuh, Kudu, Ngusikan, Plandaan, Ploso): 73,78 persen.
– Dapil 6 (Kesamben, Megaluh, Tembelang): 78,01 persen.(jb1/pty/kur)
