Jombang, GelarFakta – Ketekunan tak pernah lepas dari Ali Susanto, 44, warga Dusun Bodo, Desa Pulorejo, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang.
Sebagai pionir dalam penggunaan singkong untuk Prigel’s, ia berhasil mengubah ketela menjadi emping krispi yang mirip dengan jajanan mewah di supermarket.
Bertempat di rumahnya, Ali telah menjadikan rumahnya sebagai pusat produksi sejak sembilan tahun lalu.
Ia memanfaatkan halaman dan dapurnya untuk menghasilkan jajanan ringan siap goreng, mulai dari emping singkong hingga getuk.
Berbekal pengalaman melihat proses pengolahan singkong di Jawa Tengah, Ali memutuskan untuk menekuni usaha ini. Terlebih, di sekitar tempat tinggalnya banyak petani singkong.
“Daerah sini mayoritas memiliki kebun singkong. Dari sinilah muncul ide untuk membuat emping singkong seperti Prigel’s dan kami juga menyediakan emping (krecek) yang siap goreng,” ungkap Ali saat diwawancarai pada Sabtu (8/6/2024).
Ali hanya dibantu oleh putranya dalam memproduksi emping singkong ini, karena keterbatasan tenaga kerja untuk mengelola Prigel’s jenis kripik singkong dan kemasannya di rumah.
“Kami membuat semua ini secara manual tanpa menggunakan mesin. Ini untuk memastikan emping bawang kami memiliki rasa gurih dan krispi yang unggul,” tambahnya.
Ali juga dengan senang hati membagikan proses pembuatan jajanan tersebut dari awal hingga akhir.
Prosesnya dimulai dengan mencari singkong berkualitas dari para petani di desanya. Bahkan, pernah ada ibu-ibu yang diajari cara membuat emping singkong di rumahnya.
“Setelah mendapatkan singkong yang bagus, kami mengupas dan merendamnya semalam untuk menghilangkan racun. Kemudian, kami kukus singkong tersebut dengan bumbu khusus, giling hingga halus, dan cetak tipis-tipis sebelum dijemur hingga kering. Terakhir, emping ini siap digoreng dan ditambahkan dengan berbagai bumbu seperti pedas, keju, atau original,” jelasnya.
Emping singkong siap goreng dijual dengan harga Rp 35 ribu per kilogram. Namun, Ali memberikan diskon untuk pembelian grosir dengan harga Rp 32 ribu per kilogram.
Selain pelanggan dari Jombang, konsumennya juga datang dari luar kota seperti Sidoarjo dan Kediri.
“Kami berharap emping singkong ini semakin dikenal luas, terutama di Jombang. Bahkan, emping ini bisa menjadi oleh-oleh khas Jombang yang tahan lama. Saat ini, produk kami juga sudah tersedia di berbagai platform online dan media sosial,” ucapnya penuh harap.
Tak hanya emping singkong, Ali juga memproduksi getuk goreng dengan berbagai varian rasa, mulai dari gula jawa hingga rasa modern.
“Kami juga menyediakan Prigel’s singkong yang sudah digoreng dengan rasa bawang atau barbeque. Selain itu, kami juga membuat getuk frozen siap goreng,” pungkasnya.(jb1/kur)
