Lezatnya! Garang Asem Bu Eko Lokasinya Dekat Bandara Internasional Dhoho Kediri
Kediri, GelarFakta – Bagi masyarakat Kediri maupun sedang melakukan kunjungan wisata, pasti sudah tidak asing lagi dengan rumah makan Bu Eko, yang telah berdiri sejak 2013 dan berlokasi di Desa Wonoasri Kecamatan Grogol Kabupaten Kediri atau sekitar 10 menit atau 4 Kilometer dari Bandara Internasional Dhoho Kediri.
Selain akses yang mudah ditambah fasilitas yang lengkap, menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat untuk berkunjung.
Warung Bu Eko menyediakan masakan khas Jawa Tengah yakni garang asem sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta kuliner.
Garang asem merupakan sebuah sajian kuliner, dibuat dari olahan daging ayam, daging sapi ataupun ikan yang dimasak menggunakan daun pisang dan didominasi oleh rasa asam dan pedas.
Rasanya, selain asam dan pedas, juga gurih karena berasal dari kaldu ayam.
Campuran rasa tersebut membuat garang asem menyegarkan dan bakal menggoyang lidah anda.
“Menu spesial kami di Warung Bu Eko adalah garang asem, dan yang paling banyak dicari garang asem ayam dan iga sapi,” ucap salah satu pengelola warung, Erik Qhubaizart, Kamis (2/10/2023).
Menurutnya, jenis ayam kampung dipilih pada menu garang asem, dimasak selama kurang lebih 2 jam dalam tungku besar memakai bahan bakar kayu sehingga membuat cita rasa yang khas pada saat disajikan.
Waktu disajikan dibungkus daun pisang, di dalamnya sudah lengkap ada tomat, dan cabai yang dijamin menggugah selera makan pengunjung.
Selain menyediakan kuliner garang asem, warung Bu Eko juga menyediakan aneka pilihan menu masakan.
Yakni ayam goreng, dan bakar, bebek kremes, udang dan cumi asam manis, iga bakar, sop buntut, dan masih banyak lagi, yang dijual dengan harga terjangkau bagi kantong pengunjung.
Untuk harga yang ditawarkan paling murah garang asem tuna harganya Rp.20 ribu, garang asem ayam Rp.25.500, sedangkan garang asem kikil Rp.30 ribu belum termasuk nasi.
Maka tidak heran, jika setiap hari atau akhir pekan, warung Bu Eko menjadi rujukan tempat kuliner di Kabupaten Kediri.
Bahkan tempat kuliner spesial garang asem ini bisa melayani pengiriman area Kediri secara online.
“Jika ramai kami bisa menghabiskan 200 bungkus garang asem setiap hari, jika akhir pekan bisa bertambah menjadi 250 bungkus,” terang pria yang akrab disapa Erik itu.
Terpisah, Nur Kamandoko salah satu pengunjung asal Blitar mengatakan, ia bersama rekan-rekanya baru pertama kali mengunjungi warung Bu Eko yang terletak di Desa Wonoasri Kecamatan Grogol Kabupaten Kediri.
Kesannya, terhadap warung Bu Eko selain fasilitas yang lengkap dan memadai khususnya tempat untuk beribadah, serta menu masakan yang disajikan cukup enak dan lezat.
“Tadi saya pilih Sop Iga sapi dengan harga yang ditawarkan sesuai rata-rata pada umumnya,” ujarnya.
Hal serupa juga diutarakan warga Blitar lainnya, oleh Eko Priyo Hanafi, yang menyampaikan bahwa tidak hanya tempat yang nyaman, warung Bu Eko juga cocok dijadikan sebagai tempat berkumpul bersama keluarga atau teman, terlebih aksesnya terletak di pinggir jalan raya arah ke bandara udara Kediri.
“Saya tadi pesan garang asem rasanya enak, ketika dimakan dagingnya lunak atau tidak alot dan cenderung gurih,” ungkapnya.(pty/kur)
