Kediri ,Gelar Fakta – Seorang perempuan berinisial AO berusia 18 tahun warga Desa Gadungan Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, ditemukan meninggal dunia di kandang sapi di Dusun Bumirejo, Desa Kunjang, Kecamatan, Sabtu (26/2) sekitar pukul 18.00 WIB.
Korban ditemukan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di Kandang sapi milik Kateni yang merupakan ayah tiri korban warga Dusun Bumirejo Desa Kunjang Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri.
Warga yang mengetahui peristiwa itu kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Ngancar.
Kapolsek Ngancar Polres Kediri, AKP Priyo Eko Haryono, menjelaskan bahwa kejadian tersebut diketahui pertama kali oleh saksi yakni Kateni yang merupakan ayah tiri korban, hendak memberi makan sapi berupa pakan ternak, tidak sengaja melihat korban sudah tergantung dipojok kandang sapi.
” Melihat anak tirinya gantung diri, saksi kemudian berteriak minta tolong dan langsung bergegas menolong korban bersama Yuliatin (Ibu kandung korban.red). Namun nyawa korban sudah tidak tertolong,” tuturnya, Minggu (27/2/2022).
AKP Priyo mengatakan, kemudian saksi melaporkan adanya peristiwa tersebut ke perangkat Desa setempat, yang kemudian diteruskan lapor ke Polsek Ngancar.
” Mendapatkan laporan adanya warga gantung diri, petugas langsung menuju ke lokasi kejadian bersama tim dokter Puskesmas setempat serta tim Inafis Polres Kediri guna melakukan evakuasi dan pemeriksaan terhadap korban,”ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan oleh petugas, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda tanda kekerasan atau penganiayaan dan korban juga tidak mempunyai penyakit yang berat seperti gangguan kejiwaan.
” Korban saat ditemukan dalam posisi menggantung dengan seutas tali tampar plastik berwarna biru sepanjang 270 cm, yang diikatkan di kayu balok ring atap kandang sapi dengan ketinggian 2 M dari bawah tanah, ikatan tali dari blandar ke leher sepanjang 60 cm dengan ikatan simpul hidup,”urainya.
Terakhir Kapolsek menambahkan, sedangkan untuk motif korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri hingga saat ini masih belum diketahui.
” Namun keluarga korban sudah menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak akan menuntut kepada siapa pun, sementara itu jenazah korban langsung dimakamkan oleh keluarga,”pungkasnya (Yan).
