Olahraga

Usai Lini Belakang, Pelatih Persik Kediri Akan Perbaiki Lini Serang

Gelar Fakta – Dalam lanjutan liga 1 Indoneaia musim 2021-2022. Antara PSM Makassar melawan Persik Kediri berakhir imbang dengan skor akhir 0-0, Selasa (18/1/2022).

Pertandingan yang berlangsung sore hari di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Kota Denpasar, Provinsi Bali.

Baik PSM Makassar dan Persik Kediri bermain dalam tempo yang tidak terlalu cepat, namun keras, kedua tim banyak menyerang lewat sisi sayap.

Banyak terjadi duel perebutan bola di lini tengah kedua tim, hinggabola mencapai area sepertiga akhir, skuad Juku Eja dan skuad Macan Putih seperti tidak bisa menemukan jalan untuk menciptakan gol baik melalui umpan maupun tendangan yang mengarah ke gawang.

Selama jalanya pertandingan berlangsung PSM Makassar mendapat peluang lebih dahulu pada babak kedua, tepatnya menit ke-51, lewat tendangan bebas Ferdinan Sinaga.

Akan tetapi, eksekusi Ferdinan Sinaga belum akurat. Bola kirimannya masih melambung di atas gawang Persik Kediri yang dijaga oleh kiper Dikri Yusron.

Tak lama berselang, Persik Kediri membalas free kick Ferdinan melalui tandukan Youssef Ezzejjari yang masih bisa dihalau Kiper PSM Makassar Hilman Syah.

Pada menit ke-62, sepakan nelengkung Youssef Ezzejjari dari luar kotak penalti dimentahkan Hilman Syah. Gagal lagi peluang dari skuad asuhan Coach Javier Roca.

Memasuki 15 menit akhir, PSM dan Persik bermain lebih terbuka, yang memungkikan banyak peluang serta pelanggaran terjadi.

Semenit menjelang waktu normal berakhir, Skuad Macan Putih nyaris saja mencetak gol lewat tandukan bek Mochammad Sabillah, namun tandukanya masih bisa diselamatkan pemain belakang skuad Juku Eja julukan PSM Makassar Abdul Rachman tepat di garis gawang.

Hingga akhirnya peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan ini, dibunyikan wasit kedudukan sama kuat atau imbang 0-0 untuk kedua tim yang berlaga.

Persik Kediri merasa bangga bisa menahan imbang PSM Makassar yang merupakan tim besar dan punya sejarah besar di persepakbolaan Indonesia.

Tentunya perasaan puas hanya bisa meraih tambahan satu poin dari lawan juga menjadi semangat tersendiri, guna mengamankan posisi di klasmen sementara liga 1 Indonesia musim 2021-2022, karena saat ini posisi Persik Kediri masih belum aman.

“Semoga dari pertandingan ini menjadi momentum Persik Kediri bisa bangkit dan bisa berfikir bagaimana caranya agar dapat meraih tiga poin,” tutur Pelatih Persik Kediri Javier Roca dalam konferensi pers yang diselenggarakan oleh panitia pelaksana.

Pelatih asal Negara Chile tersebut menambahkan, meski dalam pertandingan tadi melawan PSM Makassar banyak peluang yang diciptakan oleh anak asuhnya namun belum bisa terciptanya gol maka hal tersebut akan menjadi bahan materi evaluasi selanjutnya.

Terlebih adanya masa jeda pertandingan setelah ini, maka dirinya akan berupaya agar anak asuhnya khususnya dilini depan agar tidak mandul atau bisa membuat gol.

” Kita punya waktu sekitar sepuluh hari untuk memperbaiki sisi itu,” tegasnya.

Bilamana sebelumnya dirinya telah berupaya mencoba memperbaiki konsentrasi lawan yang terbukti tadi berhasil dalam pertandingan, kini selanjutnya akan mecoba memperbaiki kualitas lini serang. Pungkasnya.

Untuk sekedar diketahui dari hasil laga yang berlangsung tadi saat ini baik PSM Makassar dan Persik Kediri berbagi satu poin.

Hasil tersebut membuat skuad Juku Eja tertahan di peringkat 11 dengan 24 poin.

Begitu pun dengan skuad Macan Putih tertahan di peringkat 14 dengan 20 poin.(yan).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button