Tak Pernah Tersentuh Bantuan ,Pria Penyandang Disabilitas Asal Mojo Mendapatkan Bantuan Laskar Panji
Gelar Fakta – Tidak ada kata bosan untuk berbagi kepada masyarakat Kabupaten Kediri yang membutuhkan. Ini ditunjukkan oleh Laskar Panji Peduli sebagai wujud nyata dalam menunjukkan kepekaan dan kepedulian.
Bertajuk Program berbagi di Jum’at penuh berkah, itulah yang dilakukan oleh Laskar Panji Peduli dalam melaksanakan giat bakti sosial (Baksos) yang di laksanakan di sejumlah warga wilayah Kecamatan Mojo kabupaten Kediri.
Sejumlah paket sembako dan obat herbal diberikan untuk membantu difabel dan lansia dalam memenuhi kebutuhan pangan ditengah pandemi Covid-19. Kegiatan bakti sosial ini merupakan agenda rutin organisasi yang berkecimpung di bidang sosial masyarakat.
Pemberian bantuan ini merupakan bukti kepedulian Laskar Panji Peduli, terhadap lansia atau masyarakat yang memang memelurkan bantuan termasuk penyandang disabilitas. Dan sebelumnya telah disurve terlebih dahulu oleh para relawan agar tepat sesuai sasaran.
” Kita bantu, memberikan sejumlah paket sembako dan obat herbal kepada masyarakat dengan kondisi ekonomi yang memerlukan bantuan, baik yang sudah mendapatkan bantuan, maupun yang luput dari perhatian pemerintah daerah,” ujar Senopati Laskar Panji Peduli, Eko Supriyadi, Jumat (7/1/2022).
Kegiatan serupa akan kembali dilakukan olehnya ditempat tempat lain pada sasaran berikutnya. Ungkapnya.
Eko menambahkan, berkenaan kegiatan kali ini ada sejumlah empat orang yang memperoleh bantuan yang diberikan kepada masyarakat secara langsung.
Dari empat orang tersebut, berlatar belakang ada masyarakat yang secara ekonomi kurang mampu, kemudian lansia, lalu dua orang lagi merupakan penyandang disabilitas.
Salah satunya Eko Agus Setiawan berusia 31 tahun asal Dusun Ngaglik Desa Surat Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri.Ia seorang disabilitas bahkan kehidupanya kini memprihatinkan dan belum pernah sama sekali mendapatkan uluran bantuan dari Pemerintah.
” Dia kini tinggal bersama kakek dan ayahnya, dimana pekerjaan beliau berdua bila kakek sebagai penjual bambu sedangkan ayahandanya sebagai buruh serabutan,”tuturnya.
Sewaktu dirinya bersama para relawan Laskar Panji Peduli memberikan sedikit bantuan perasaan haru dan, pilu bahkan tidak kuat menahan meneteskan air mata kesedihan muncul.Akibat melihat kondisi yang dialami saudara Eko Agus Setiawan yang hanya bisa terbaring sakit diatas kasur ditempat tidurnya.
” Saya tidak kuasa menahan linangan air mata, karena kondisi kesehatan yang ia alami, tengah berjuang di atas kasur,”ujarnya.
Semoga Pemerintah Daerah maupun Pusat bisa memberikan perhatian lebih berupa uluran bantuan kepada saudara kita tersebut.
Terakhir, Senopati Laskar Panji Peduli tersebut mengutarakan, terima kasih kepada setiap donatur yang telah bersedia menyalurkan sebagai rezekinya kepada masyarakat yang membutuhkan.
” Tak lupa kami menyampaikan terimakasih kepada para donatur Laskar Panji Peduli. Semoga rezekinya semakin barokah dan amalnya tercatat sebagai ladang amal oleh Tuhan YME,” pungkasnya.(yan).